Game Java : princes of Persia

Ada yang pernah nyoba game Princes of Persia ? Seru apalagi kalo maennya di HP. Menceritakan seorang Satria yang memiliki dua Jiwa. Seorang pangeran yang pulang ke dari pengembaraan untuk menyelamatkan rakyatnya yang dikuasai oleh Iblis yang bernama Vizier. Disinilah petualangan sang Pangeran dimulai….

klik disini untuk download gamenya.. GRATISS… Setelah download file PrincePersia.tar.gz ektrak file tersebut sehingga kita dapatkan file prince_of_persia_the_two_throne.jar… Trus copy kan file tersebut ke HP.. setelah di copykan klik file untuk menginstallnya… Siap dimainkan…

Download Java Game buat HP yang lain klik sini.

Tips bagi yang mau Nyoba Ubuntu

Peringatan : Tips ini khusus bagi pemula… yang sudah Master silakan kasih saran.

Biasanya hari-hari pertama berkenalan dengan sebuah Sistem Operasi baru kita dibuat pusing 7 keliling. Hal itu biasa, karena penyakit bawaan dari penggunaan Sistem Operasi yang lama. Kebiasaan tersebut tidak mesti dihilangkan, silakan dibawa di Ubuntu, hanya perlu beberapa pemahaman sehingga kebiasaan tersebut juga dapat dilestarikan. Yang ingin mencicipi Ubuntu sebaiknya baca dulu sepuluh tips berikut supayanggak terlalu pusing di awalnya… setelah paham ini proses selanjutnya akan semudah seperti air mengalir… 😉

1. Apakah Terminal (atau command line) dan dimana lokasinya?

Dengan terminal kita dapat melakukan banyak task/proses melalui command line. Terminal ini adalah tools yang sangat powerfull namun juga dapat menimbulkan masalah besar karena dapat digunakan untuk meng eksekusi proses secara cepat dan efektif. Biasanya user menggunakan terminal dengan bermodalkan copy dan paste. Untuk mengakses terminal klik Application > Acessories > Terminal. Perlu di ingat bahwa perlu ketilitian dan kehati-hatian sebab kesalahan huruf saja bisa membuat kerusakan parah pada sistem kita.

Gambar 1. Terminal

2. Bagaimana cara meng install File ?

Ada banyak cerita-cerita menyeramkan saat melakukan instalasi di Linux seperti compile dari source atau depedency. Di Ubuntu hal seperti itu dapat diabaikan karena Ubuntu memiliki tools utiliti yang dapat membantu kita dalam menginstall atau unisntall program yang disebut dengan Synaptic Package Manager. Synaptic juga membantu mengatur depedensi sehingga tidak perlu mencari librari yang bermacam-macam untuk menjalan sebuah program. Berikut adalah cara kerjanya. Klik System > Administration>Synaptic Package Manager. Selanjutnya akan ditannyakan password pemilik untuk keamanan. Akan muncul tampilan awalnya seperti berikut :

Gambar 2. Synaptic Package Manager

Tampilannya tidak serumit penggunaannya. Untuk menginstall paket terterntu cukup dengan menekan tombol “Search” diatas Synaptic dan masukan nama paketnya. Kemudian klik nama paket pada kotak paket yang tersedia pilih “Mark for Installation” kemudian klik Apply. Synaptic akan menginstallnya sendiri. Jangan di ganngu diarkan dia bekerja. Untuk meng uninstall program melalui Synaptic lakukan dengan cara yang sama, tapi jangan dipilih “Mark for Installation” tapi pilih “Mark for Removal” atau “Mark for Complete Removal” pada kotak paket yang disediakan.

3. Bagaimana menggunakan Universe dan Multiverse Repositories ?

Untuk menggunakan Universe dan Multiverse Repositories ketikan perintah berikut pada command line (terminal) kemudian tekan enter :

sudo gedit /etc/apt/sources.list

setelah kita memasukkan password Gedit (applikasi text editor) akan menampilkan file source.list yang berisi semua daftar repositories software pada sistem. Repositories menunjukkan software apa yang dapat digunakan melalui Synaptic Package Manager. Secara default Ubuntu hanya memasukkan Repositoriesnya saja. Namun jika kita mau mendengarkan file-file Mp3, menonton film dengan DVD, atau menambah akses Game kita perlu menggunakan Universe dan Multiverse repositories.

Selanjutnya sebelum kita mengedit file souces.list ada baiknya dibackup dulu file sources.list ke nama yang lain seperti sources.list.backup ke home directori misalnya. Kemudian untuk mengaktifkan Universe dan Multiverse repositories cukup dengan membuang tanda # yang ada pada file sources.list yang memasukan Universal dan Multiverse kemudian di simpan. Kemudian untuk mengsinkronkan source yang di buat dengan Synaptic ketikan perintah berikut pada Terminal :

sudo apt-get update

Jikalau ‘membenci setengah mati’ command line kita bisa masuk dari System>Administration>Synaptic Package Manager, kemudian tekan tombol “Reload”.

4. Kenapa saya selalu di tanya password root ?

Root Password adalah user password yang dibuat sewaktu kita melakukan instalasi Ubuntu. Sistem akan menanyakan root password ketika kita akan menjalankan sebuah perintah yang dianggap memiliki potensi masuk kewilayah yang berbahaya bagi sistem. Kegunaannya adalah sebagai pengamanan dari file-file yang penting juga sebagai pengingat bahwa harus berhati-hati sebelum melakukan perubahan-perubahan pada file.

5. Bagaimana Menutup Applikasi yang Crash ?

Untuk menutup applikasi yang Crass petama masuk ke terminal kemudian ketikan perintah berikut ini :

xkill

Kemudian letakkan kursor pada applikasi yang crass, saat kita mengkilk applikasi tersebut maka akan applikasi yang crass tersebut akan tertutup dengan sendirinya.

6. Dimanakah C nya ?

Jika terbiasa dengan Windows kita terbiasa denga herarki file struktur seperti pohon dimana biasanya C adalah awal hierarki file tersebut. Di Linux juga mengenal hierarki struktur file diamana biasanya di windows ada “C:” tapi di Linux cukup dengan ‘/”. Slash di Linux juga diartikan sebagai go forward (maju kedepan) kalo Windows menggunakna backslash (\).

7. Apakah Ubuntu bisa memainkan File mp3 dan DVD ?

Salah satu alasan mengapa Linux tidak mengaktifkan DVD Playback secara otomatis format-format tersebut adalah kemungkinan besar DVD Playback adalah ilegal yang dilarang di banyak negara. Tapi kalo memang masih mau nekat bisa klik disini. Di Ubuntu format seperti ini dikenal dengan restricted Format. Format seperti itu juga dapat di seting otomatis.

8. Dimanakah direktori “My Documents” nya ?

Seperti biasa di Windows kita sering menggunakan “My Documents” karena sudah sangat populer. Di Ubuntu My Documents ada di direktori Home Folders > Documents.

9. Bagaimana melatakkan “Trash” / “Recicle Bin” di Desktop ?

Secara default likasi Trash bin berada di sudut kanan bawah. Karena kebisaan banyak orang yang meletakkan Trash Bin di desktop nya. Untuk membuat Trash Bin tampil di Desktop buka terminal dan ketikan perintah berikut :

gconf-editor

Selanjutnya Configuration editor akan di tampilkan. Klik apps > nautilus > desktop. Klik kotak pada “Trash_icon_visible” sehingga jadi tercentang.

Gambar 3. Gconf- Editor

10. Bagaimana mengkases partisi Windows dari Ubuntu ?

Dalam hal ini kita memiliki dual sistem di komputer yakni Windows dan Ubuntu. Format Partisi di windows asumsinya adalah NTPS dan FAT32. Ubuntu dapat membaca semua isi yang tersimpan dalam format partisi Windows. Petunjuk lebih lanjut dapat klik disini.

Chameleon WebGIS Framework

Artikel ini mengenalkan sebuah tools yang digunakan untuk mempermudah membangun applikasi pemetaan WebGIS dengan webserver yakni Chameleon.

MapServer digunakan sebagai pengembang applikasi pemetaan berbasis web yang dikembangkan oleh Universitas Minnesota. Team pengembang software tersebut menggunakan pendekatan Open Source sehingga software tersebut dapat diperoleh secara gratis, bebas dipergunakan, dimodifikasi dan didistribusikan. MapServer menjadi sebuah applikasi CGI executeable yang dapat digunakan dengan Web Server.

MapServer juga memberikan API (Application Programming Interface) yang disebut dengan Mapscript, sehingga seorang programmer dapat melakukan modifikasi pada peta. Dengan Mapscript dimungkinkan adanya pengembangan fungsi pemetaan dengan menggunakan bahasa pemrograman yang berbeda. Hanya saja sebagian besar dari pengembang applikasi WebGIS bukan seorang programmer. Untuk dapat membangun applikasi pemetaan berbasis web dengan MapServer dibutuhkan beberapa skill diantaranya adalah :

  1. Web Server management

  2. Mapping server management (seperti membuat file *.map pada Mapserver)

  3. Desain grafis /layout interface (HTML)

  4. Interaction Programming (seperti PHP dan Javascript)

  5. Menyiapkan data

Chameleon sebagai sebuah produk dari Open Source yang dibangun dengan bahasa pemprograman PHP. Chameleon memberikan akses yang sederhana ke beberapa fitur yang hanya bisa diakses dalam MapScript dimana telah disediakan sebuah script yang telah jadi sebagai komponen yang dapat di gunakan. Dengan Chameleon seorang yang bukan programmer memunkinkan untuk memasukan komponen pada applikasi webGis.

Pengenalan Chameleon

Chameleon adalah framework yang dapat digunakan dengan baik pada webGis. Dapat digunakan secara berdampingan atau full integrated dengan dengan Mapserver berdasarkan spesifikasi yang ditentukan oleh Open Geospatial Consortium (OGC). Gambar berikut mengilustrasikan konfigurasinya :

Gambar 1. Konfigurasi Chameleon yang digunkan dengan MapServer

DM Solution Group (Ottawa, Canada) adalah pengembang komponen yang re-usedable pada Chameleon. Komponen-komponen yang dikembangkan tersebut membangun Chameleon Framework.

Menggunakan Fungsi Chameleon

Chameleon terdiri lebih dari 300 script PHP yang memberikan fungsi dan akses “widgets” pada WebGIS. Kita tidak mesti mengetahui bagaimana script ini bekerja karena dibangun dengan PHP MapScript jadi disini kita dapat dengan mudah memberikan HTML tag. Sebagai contoh penggunaan HTML Tag seperti melakukan desain untuk menambahkan peta, scalebar, legend, query tool, printing tools dan applikasi-aplikasi lainnya.

Pengembang applikasi yang menggunakan Chameleon dapat melakukannya hanya dengan menambahkan Tag pada halaman HTML. Cara seperti ini disebuat dengan CWC2 tag sebuah konfigurasi untuk komponen client WebGIS. Penggunaan Tags ini memberikan metode yang sederhana dalam menambahankan sebuah halaman pada applikasi web. Gambar berikut ini menunjukan beberapa kode yang ada pada widget.

Gambar 2. Contoh kontent yang ada pada Widgets

Berikut ini juga beberapa contoh tag yang di letakkan pada file HTML :

Main map image :

Legend dengan kontrol layer visibility:

Scalebar :

Masing-masing tag memasukan parameter untuk melakukan modifikasi fungsi pada widgets. Ada lebih dari 100 widget yang dapat digunakan sebagian besar merupakan tools dan opsi yang dapat digunakan disisi user. Diantaranya adalah :

  1. ExpressionBuilder – untuk membangun fiter data.

  2. CatalogSearch – untuk mencari layanan OGC catalog

  3. MapSize – untk mengubah ukuran peta

  4. ProjectionSelector – untuk mengubah proyeksi peta

  5. PrintProduction – untuk menghasilkan file grafic print

Yang Dibutuhkan Saat Instalasi

Chameleon dapat di install dengan mudah pada banyak platform khususnya jika menggunakan file binary/paket Mapserver. Mapserver for Windows (MS4W) memiliki paket chameleon lengkap dengan contoh-contohnya. FOSS GIS Suite (FGS) merupakan installer untuk Linux yang juga telah menyediakan beberapa modul termasuk didalamnya adalah Chameleon. Kedua contoh paket yang disebutkan tadi telah termasuk didalamnya applikasi Web Server dan fungsi-fungsi PHP dan PHP mapscript yang siap digunakan.

Bekerja dari Contoh Applikasi

Chameleon telah menyedikan beberapa contoh applikasi yang siap dijalankan, biasanya menggunakan file PHP dengan terlebih dahulu memperhatikan beberapa setting berikut :

  1. Dimana lokasi file sistem chameleon berada

  2. File *.map digunakan untuk penggambar fitur atau untuk mengakses data

  3. Apakah file template HTML digunakan untuk layer.

Web desainer bisa hanya memfokuskan pada layout web dan tampilan webnya. Pengembang Applikasi Geospasial memfokuskan pada management tampilan peta dan interaksi dengan komponen, dan pemrosesan data sehingga dapat ditampilkan pada applikasi.

Tampilan Standart

Chameleon memiliki default skin yang terdiri dari beberapa tombol yang menggunakan CSS (cascaded style sheet). Web Desainer bisa saja menambahkan tombolnya sendiri. Gambar berikut ini menggambarkan tampilan websites berbasis Chameleon.

Gambar 3. Applikasi ini dikembangkan dengan Chameleon oleh PeopleGIS

Gambar 4. Applikasi yang dikembangkan dengan Chameleon oleh MapItOut

Interaktif Tools

Chameleon memberikan beberapa interaktif tools seperti dragging tools, zoom level dan lainnya. Kita tidak perlu melakukan setting pada Javasript ataupun pada komponen DHTML karena sudah terintegrasi dengan Chameleon. Ada beberapa keuntungan yang didapat menggunkan Chameleon :

  1. komponen yang re-usedable. Template atau widget yang di modifikasi dapat digunakan pada applikasi Chameleon yang lainnya.

  2. Advanced fitur seperti pencarikan kode pos, labelling, mengubah ukuran peta, printing, query dan lainnya.

  3. Siklus pengembangan yang singkat. Dengan memahami chameleon kita dapat membuat sebuah site dengan cepat.

Referensi :

1. Tyller Mitchell, Chameleon Web Mapping Framework, 2005

2. Tyller Mitchell, Web Mapping Illustration, 2005

Anonymous Proxy.. Apa dan Bagaimana?

Diawal bulan April yang lalu kita dihebohkan dengan adanya pemblokiran situs-situs yang dianggap tidak layak di tampilkan di Indonesia. Tapi ternyata pemblokiran tersebut masih dapat ditembus dengan mudah salah satunya dengan menggunakan Proxy. Apa sebenarnya Anonymous Proxy. Berikut adalah penjelasan singkatnya

PROXY

Proxy sebenarnya adalah  sebuah applikasi yang digunakan untuk menyimpan webcache sementara di memori (server) nya sampai tidak ada yang mengakses lagi. Jadi jika kita kembali menggunakan file cache tersebut dan mengunjungi websites yang sama maka komputer tidak akan mendownload semua kontent yang ada di server tersebut karena sebagian besar isinya sudah disimpan pada file cache tadi sehingga menambah kecepatan download dan loading sebuah websites. Konfigurasi proxy dapat dilihat pada gambar berikut:

Dengan demikian penggunaan proxy sebenarnya tidak menghubungkan kita dengan internet secara langsung. Jika kita mengakses http://www.detik.com dengan sebuah browser maka browser yang kita gunakan akan meminta proxy untuk mendownload kontent yang ada pada detik.com. Proxy menyimpan kontent web tersebut pada file cachenya secara bersamaan kemudian jika kita ingin kembali mengakses detik.com Proxy akan membaca file cache tersebut terlebih dahulu sebelum mendownload file-file lainnya dari internet.

ANONYMOUS

Anonymous dapat dikatakan adalah sebuah istilah yang digunakan untuk menyembunyikan identitas agar tidak diketahui orang banyak. Jadi dapat kita artikan bahwa Anonymous Proxy adalah proxy yang digunakan untuk menyembunyikan identitas sebenarnya dan tidak diketahui darimana asalnya saat kita melakukan browsing. Identitas apa saja yang disembunyikan ? dan untuk apa disembunyikan ? identitas yang disembunyikan biasanya adalah IP Address dengan tidak mengirimkan HTTP_X_FORWARDED_FOR kepada remote host, Browser yang dipakai, Sistem Operasi yang digunakan dan Lokasi pengguna. Biasanya penyembuyian identitas digunakan untuk mengawasi pengguna internet (spamming, dll) dan juga untuk mencari jalur lain dari pemblokiran sebuah websites.

MENGGUNAKANNYA ?

Untuk menggunakna Anonymous Proxy yang dilakukan pertama kali adalah membuka alamat menyedia Anonymous Proxy tersebut melalui browser. Ada banyak penyedia yang memberikan layanan gratis ada juga yang trial 30 hari bahkan ada juga yang minta di bayar. List/Daftarnya klik disini. Salah satu contonya adalah http://spysurfing.com/index.php? kemudian tampil halaman seperti berikut :

Ketikan alamat websites yang memblokir IP anda / yang mau diamati misalnya http://ubuntu.com centang pilihan-pilihan yang mau di gunakan atau tidak. Kemudian klik Start Surfing. Tunggu sebentar maka akan muncul tampilan webnya seperti sediakala :

BAGAIMANA CARA KERJANYA ?

Seperti yang dijelaskan diatas Proxy menyimpan cache content sebuah websites pada memori di Server. Untuk kasus ini server Proxy berada pada http://spysurfing.com/index.php?. Waktu kita mengetikan alamat web htt://ubuntu.com pada halaman http://spysurfing.com/index.php? artinya kita meminta pada http://spysurfing.com/index.php? untuk mendownload kontent yang ada pada http://ubuntu.com. Kemudian http://spysurfing.com/index.php? menjadikan halaman http://ubuntu.com sebagai bagian darinya. Sekarang kita mengakses http://ubuntu.com secara langsung melalui http://spysurfing.com/index.php?.

Football Manager Linuxer – Bygfoot

Euro 2008 sudah dimulai. Pengen lagi rasanya maen CM (championship manager) atau FM (FootBall Manager) seperti dulu masa-masa di Dayeuhkolot. Cuma sekarang mau nyoba dan nyari yang bisa jalan di Linux. Setelah browsing-browsing akhirnya menemukan link ini. Namanya BygFoot sebuah permainan Football Manager yang sederhana. Langsung saja di install, buka dulu terminal jangan lupa masuk sebagai super user, ketikan perintah berikut untuk menginstall Bygfoot :

root@denny-laptop:/home/denny# apt-get install bygfoot

Reading package lists… Done
Building dependency tree
Reading state information… Done
The following packages were automatically installed and are no longer required:
libxml1 python-glade-1.2 python-gtk-1.2 libgladeui-1-common libglade0
Use ‘apt-get autoremove’ to remove them.
The following NEW packages will be installed:
bygfoot
0 upgraded, 1 newly installed, 0 to remove and 21 not upgraded.
Need to get 1519kB of archives.
After unpacking 5923kB of additional disk space will be used.
Get:1 http://us.archive.ubuntu.com gutsy/universe bygfoot 2.0.1-1ubuntu2 [1519kB]
Fetched 1519kB in 50s (30.1kB/s)
Selecting previously deselected package bygfoot.
(Reading database … 205294 files and directories currently installed.)
Unpacking bygfoot (from …/bygfoot_2.0.1-1ubuntu2_i386.deb) …
Setting up bygfoot (2.0.1-1ubuntu2) …

root@denny-laptop:/home/denny#

Setelah selesai jalankan dengan membuka Applications > Games > Bygfoot

Selanjutnya kita diminta untuk menambahkan user isikan nama anda sebagai manager dan pilih klub/negara yang mau dilatih. Seperti biasa aku pilih Liga Italia. sedikit terkejut Klub Favoritku LAZIO malah nggak ada… komplain… ROMA di urutan no.1 (ni yang buat sepertinya Romanisti)… Akhirnya untuk percobaan aku pake Portugal di UERO 2008.

Mirip seperti CM dan FM disini kita bisa bertindak selayaknya seorang manager dan pelatih sepakbola. Kita bisa beli pemain, jual pemain, pasang strategi dan lain-lain..cobain sendiri. Mungkin kekurangannya di Grafis yang belum terlalu baik. Jadi inget sama CM di masa-masa tahun 1999 dan 2000 yang masih text based.

Agak susah, sewaktu pegang Portugal di EURO, pertandingan pertama bertemu Serbia Montenegro… Kalah 3-0, pertandingan kedua lawan tuan ruma Austria kalah juga 1-0.

Pertandingan Pertama

Pertandingan Kedua

Dua pertandingan kalah artinya Portugal pasti tersingkir. Daripada Stress mending di restart lagi…hehehehehe… Maen game kan buat ngilangin Stress bukan nambahin Stress… Bravo Sepak Bola.